Sunday, 3 February 2013

ASYIKAN! KETIKA KITA MEMILIH MENU LIST?


Menulis dan Menu List

            “Ayo kita makan...”. Siapa yang tidak selalu bilang kata tersebut, ketika perutnya menagih dengan paksa. Terutama ketika kita sedang lapar, lalu mampir disebuah restoran atau kantin dengan melihat menu list tempat mengadu sang perut tersebut. Pasti mata kita dengan refleknya, memilih ini dan itu. Belum lagi melirik kesebelah kiri dari menu list makanan. Terdapat menu list minuman, dengan rasa lapar campur haus, maka terjadilah pemilihan umum dari setiap makanan dan minuman yang tertera dalam menu list tempat pengaduan tersebut.
            Tetapi jarang sekali terjadi dengan menulis. Sangat sedikit dari sekian banyak manusia yang berambisi untuk menulis. Seperti halnya berambisi untuk mendapatkan menu list di sebuah tempat makan. Padahal, ketika kita mencoba untuk mensejajarkannya, menulis itu akan sama halnya seperti menu list di tempat makan pada umumnya. Apa mungkin karena kita takut tidak bisa mengembangkan satu ide yang akan ditulis? Dalam hal tulis-menulis, kita jangan memikirkan apakah saya akan mampu menyelesaikan satu ide ini. Buang jauh-jauh rasa takut seperti itu. Terus kerjakan tulisan anda, jangan melihat tulisan kita banyak yang salah. Kerena kesalahan adalah awal keberhasilan.  
            Seharusnya anda tahu, bahwa salah itu sulit. Ketika anda mengetahui bagaimana cara menyusun kalimat yang baik dan benar. Coba anda lakukan satu kesalahan pada untaian kalimat anda. Pasti sangat sulit berbuat kesalahan dalam susunana kalimat tulisan kita, walau pun hanya satu kesalahan. Maka dari itu, teruskan tulisan anda seperti halnya anda meneruskan untuk memilih-milih dalam menu list. Tidak ada keraguan bukan, ketika anda memilih-milih makanan mana dan minuman apa yang mesti anda makan dan minum. Coba terapkan cara anda memilih makanan dan minuman tersebut, kedalam menu list pada menulis.
            Anda jangan dulu menyangka menulis itu sulit. Dengan berbagai sistematisnya dan kata-kata yang mesti baku dan tersusun dengan benar. Menulis itu banyak pengertiannya, dan pengertian menulis itu terdapat pada pendapat anda sendiri. Apa itu menulis menurut anda? Apakah menulis itu tentang kita memilih makanan pada menu list! Itu kembali pada diri kita sendiri. Sehingga tidak ada keraguan dalam diri kita semua untuk berniat dan memulai menulis. Ingat! Menulis itu apa yang ada dalam pikiran kita.
            Kita seringkali sangat mudah untuk mendapatkan makanan dengan menunjuk menu list di sebuah restoran. Ini menggambarkan, bahwasannya menulis juga sangat mudah untuk dilakukan. Seperti halnya anda cukup menunjuk satu jenis makanan, kemudian memesannya untuk mendapatkan makanan tersebut. Dan makanan itu adalah makanan kesukaan anda bukan! Coba anda tunjuk ide yang ada dalam benak anda yang pastinya ide itu menjadi kesukaan anda. Sehingga ide dan perasaan anda tertuahkan dalam penyusunan tulisan tersebut. Lalu mulai tuangkan ide tersebut dalam tulisan. Jangan hiraukan mereka yang mengkritik sedang apa kita, buat apa tulisan kita dan seberapa banyak kesalahan dalam tulisan kita. Tetapi perlu kita ketahui, bahwa dengan kritikan seperti itu, kita akan mencoba dengan lebih giat untuk membungkam kritikan tersebut. Tunjukan bahwa anda bisa mencapai apa yang anda inginkan dengan cara memilih menu list ide anda untuk menjadi sebuah tulisan yang sempurna. Yo mari, kita mulai untuk menulis dengan memilih ide dalam menu list kita.  
            Kerena suama keinginan kita pasti akan tercapai, ketika kita menyediakan perencanaan dalam menu list perencanaan dan melakukannya. Jangan biarkan ide-ide cemerlang anda terbengkalai begitu saja. Sehingga ide itu terbuang, lalu ditemukan oleh orang lain dan dikembangkan oleh orang tersebut, yang kemudian akan membawanya tersenyum lebar setelah mendapatkan hal yang diimpikannya lewat ide anda. Maka darinya, kembangkan ide-ide menulis anda yang sekarang sedang terkurung dalam menu list pikiran anda. Tak ada satu hal pun yang terjadi tanpa ada reaksi. 
                   

No comments:

Post a Comment