BERBAGI ITU INDAH

Berbagi Kebahagiaan dan Kekuatan

            Sering kali manusia lupa akan hal yang kecil ketika mereka telah mendapatkan hal yang besar. Kebanyakan orang-orang seperti itu enggan untuk berbagi. Ini dapat menjadi bumerang bagi mereka, ketika mereka mendapatkan hal yang kecil kembali, setelah merasakan manisnya satu hal yang besar. Orang-orang seperti mereka akan mudah bertemu dengan keputus asaan. Mereka juga selalu menginginkan hal-hal yang mudah, sekali pun yang berat mereka menginginkan penyajiannya secara instan.

              Untuk sekedar solusi mudah saja. Namun yang paling penting adalah kita benar-benar merenungkan dan merealisasikan, apa yang terkandung dalam solusi tersebut. Sekarang kita bayangkan, semua dari kita itu adalah sumber masalah. Tetapi, semua dari kita juga adalah sumber solusi. Menemukan berbagai masalah sebenarnya gampang saja bagi kita untuk memecahkannya. Karena kita punya solusi untuk masalah tersebut. Namun, kebanyakan dari kita juga tidak sabar untuk menentukan kesimpulan dari masalah tersebut. Sehingga menimbulkan berbagai masalah yang berkelanjutan. Coba sabarkan diri kita untuk tidak menentukan dengan tergesa-gesa kesimpulan dari berbagai masalah, yang sedang kita hadapi. Lalu bagaimana solusinya untuk tetap menatap yang kecil walau sedang merasakan kenikmatan?

            Senjata yang paling ampuh adalah berbagi. Mau dengan siapa pun, dimana pun dan kapan pun, mestinya kita ingat kata berbagi. Setelah kita mengingatnya dan melakukannya, maka kita akan meresakan manisnya berbagi. Ini salah satu solusi yang ampuh untuk kita supaya tidak melupakan satu hal yang kecil sekali pun. Mari kita lihat di lapangan, orang yang dulunya berjuang untuk mendapatkan kekayaan dan sekarang telah mendapatkannya, dan selalu senang untuk berbagi. Mereka akan selalu ingat pada perjuangannya untuk mendapatkan hari-hari bahagia dengan jalan berbagi, alangkah indahnya makna berbagi itu. Berbeda dengan orang kaya yang jarang sekali berbagi, dari keduanya akan sangat terlihat perbedaannya dari kebahagiaan yang mereka rasakan. Semoga kita dijadikan orang-orang yang selalu ingat hal terkecil sebelum kita menjadi besar, dan selalu berbagi dengan mereka. Semoga!

            Berbagi kebahagiaan menyempurnakan makna dari berbagi sesungguhnya. Apakah kita hanya ingin bahagia sendiri? Senyum-senyum sendiri? Tentunya tidak bukan. Ini dapat menimbulkan ketidak selarasan diantara orang-orang sekitar kita. Dan yang paling pasti, orang yang hanya bahagia sendiri dan senyum-senyum sendiri itu, lebih tepatnya akan disebut orang yang kurang waras. Kenapa? Coba lihat orang gila, dimana pun dan kapan pun mereka bahagia. Walau tidak memakai pakaian sekali pun, mereka tetap saja bahagia, dan tidak pernah berbagi dengan yang lainnya. Maka darinya, jangan menimbulkan kebahagiaan hanya untuk diri sendiri, jika tidak ingin mendapatkan gelar tersebut. Berbagilah dengan orang-orang terdekat anda, karena manusia yang baik adalah manusia yang bisa saling berbagi dengan sesama.

            Jangan hanya berbagi kebahagiaan, berbagi kekuatan pun mesti kita realisasikan. Hidup ini harus seimbang antara kiri dan kanan, antara depan dan belakang. Jika hidup kita tidak seimbang, maka kita akan kerepotan menahan beban dari satu sisi. Contohnya saja, ketika kita diberikan kekayaan, maka jangan terlalu berambisi untuk menambah kekayaan anda. Kerana akan membebani diri anda sendiri, yang akhirnya timbul ketidak sejahteraan antara anda dan lingkungan, sehingga kesehatan pun menjadi taruhannya. Kita pasti tidak mau bukan.

            Manusia itu adalah makhluk sosial, maka darinya segala sesuatu apa pun yang menjadi kebutuhan kita, pasti akan membutuhkan mereka. Begitu juga disaat kekuatan kita sedang dicoba. Berbagilah dengan makhluk sosial lainnya tentang cobaan yang mengguncang kekuatan anda. Sehingga tidak disadari, bahwasannya kita sedang memberikan mereka sebuah pelajaran yang sangat berharga. Kenapa? Kerena dibalik kekuatan kita, terdapat sebuah solusi yang bisa memecahkan pengganggu hidup, yang memang tidak akan pernah jauh dari diri kita. Dikemudian hari, cepat atau lambat, kekuatan kita pasti akan berguna untuk mereka. Cobalah berbagi dengan mereka.

            Sungguh indah sekali melihat manusia yang senang berbagi, dari kebahagiaannya atau pun dari kekuatannya. Ketika kita dihadapkan pada sebuah kebahagiaan, maka jangan sungkan untuk berbagi dengan mereka. Begitu pun, sewaktu-waktu bila kita mendapatkan cobaan yang mencoba seberapa kuatnya dinding kekuatan kita, maka berbagilah. Tidak akan ada kerugian ketika kita senang untuk berbagi. Tidak akan ada pula kejadian merugikan orang lain disaat kita senang berbagi. Berbagilah dengan mereka, sehingga kita merasakan manis dan nikmatnya berbagi.