Kita Tidak Sadar Dengan Potensi Diri
Tidak ada manusia yang sempurna di sisi
Tuhannya, tapi dengan ketidak sempurnaan itu, mereka bisa membangun sebuah
keajaiban dengan sempurna, melalui kerjasama dengan manusia lainnya. Karena
itulah manusia disebut makhluk sosial yang saling membutuhkan dan menutupi
kekurangan dengan kelebihan yang dimiliki makhluk lainnya. Maka lahirlah manusia
yang sempurna di sisi manusia lainnya, karena mereka saling mengisi.
Selain memberikan kekurangan, Tuhan juga telah
mempersiapkan kelebihan kepada setiap individu untuk dikembangkan semaksimal
mungkin sampai ia menemukan kelebihan yang luar biasa di dalam dirinya. Karena bisa
jadi, seseorang memiliki banyak kelebihan yang belum bisa dirasakan, karena
terhalang oleh kelemahan yang terus dirasakan. Bahkan tidak sedikit di antara
orang-orang terus mengingat kekurangan orang lain ketimbang kelebihannya. Wajar
jika mereka berpendapat seperti itu, karena mereka tidak bisa melihat apa
kelebihan orang tersebut sebelum orang itu menunjukkan kepada dirinya tentang
kelebihan di dalam dirinya.
Setelah individu tersebut menemukan dan
menunjukan bahwa di dalam dirinya terdapat kelebihan yang terdampar jauh
terhalang oleh satu kekurangan, orang lain akan lebih menghargai individu
tersebut walau individu tersebut berpenampilan seperti apa pun, bahkan
berpenampilan dengan seadanya pun mereka tetap menghormatinya.
Ada tiga cara untuk bisa menyadarkan kita bahwasannya
banyak potensi didalam diri ini, yaitu: Pertama, mengenali diri sendiri.
Jika seseorang dapat mengenal dirinya lebih dalam, maka dia akan menemukan
banyak potensi yang ada dalam dirinya yang bisa dikembangkan pada saat ia
mengetahuinya.
Kedua, mengetahui jati diri. Sangat penting untuk mengetahui
banyaknya kelebihan di dalam diri. Seseorang akan sadar ketika ia ingin
melakukan suatu hal yang tidak mungkin ia lakukan, karena bukan bidang yang ia
kembangkan setelah ia mengetahui jati dirinya. Ketiga, mencoba berbagai
bidang. Cara yang terakhir ini mungkin dapat dirasakan dampaknya ketika ingin
mengetahui banyaknya kelebihan di dalam diri kita. Contohnya kita mencoba dalam
bidang pendidikan yang dibagi menjadi beberapa pelajaran, lalu kita mencoba
satu demi satu pelajaran tersebut, maka kita akan mengetahui pelajaran mana
saja yang cocok dengan potensi dalam diri kita. Begitu pun dengan bidang-bidang
lainnya, seperti: olah raga, berkarya dan sebagainya.
No comments:
Post a Comment