Wednesday, 23 October 2013

JAGA DIA DARI MEREKA YANG TIDAK BERTANGGUNGJAWAB

 Semua percaya, bahwa kebutuha akan aliran listrik itu sangat penting bagi kelangsungan hidup manusia saat ini. Bahkan, listrik sudah menjadi bagian hidup dari manusia pada zaman sekarang. Dulu mungkin tidak memusingkan diri dengan ada atau tidak adanya aliran listrik. Karena zaman dahulu, zaman yang memang belum menjadi zaman yang serba elektronik. Bila dibandingkan dengan zaman sekarang, sangat jauh sekali perbedaannya. Surat yang tadinya kita tulis diatas batu atau yang hanya dalam selembaran daun saja, sekarang sudah bisa kita tulis diatas layar kaca kita sendiri. Maka darinya, peran pengalir listrik untuk mensejahterakan kehidupan manusia sangat dibutuhkan selaki, terutama di negara Indonesia ini. Karena listrik sudah menjadi bagian dari diri manusia. Dan tuntutan menjadi perusahaan yang berperan memerangi tindakan korupsi, harus mengalir pada tubuh perusahaan pengalir listrik ini. 
Banyaknya kasus korupsi yang menyeret pejabat tinggi ke dalam jeruji besi, menjadi contoh nyata bagi perusahaan ini yang terus mencari solusi. Terus beraksi di lapangan untuk mengawasi akan terjadinya tindakan korupsi dan suap, adalah harga mati. Masyarakat sudah lelah menahan kekecewaan yang terus berhamburan dalam badan kepemerintahan. Alih-alih menangani dan mencarikan solusi, tindakan ini malah semakin merajai tanpa ada penangan yang bearti. Bangsa kita sedang membutuhkan pemimpin yang bisa membersihkan kepemerintahan dari aksi korupsi tanpa janji, karena yang terpenting adalah aksi. Semoga kebiasaan seperti ini secepatnya bisa teratasi. 
PLN (Perusahaan Listrik Negara) adalah sebuah lembaga yang dinaungi oleh BUMN (Badan Usaha Milik Negara), telah memberikan satu harapan bagi bangsa Indonesia. Perusahaan yang kita kenal dengan sebagai perusahaan pengelola aliran listrik ini, mencetuskan program PLN bersih tanpa korupsi dan suap di dalamnya. Siapa yang tidak mengenal perusahaan dengan nama besar PLN ini, perusahaan BUMN yang bergelontoran keuntungan, menjadikan perusahaan ini riskan dengan aksi suap dan korupsi. Namun pandangan itu ternyata salah, Nur Pamudji, direktur utama PT. PLN inilah yang membantah keraguan semua pihak akan banyaknya kasus suap dan korupsi. 
Peran PLN yang sangat dinanti bagi semua warga yang menikmati dunia ini dengan mengandalkan aliran listrik, telah teruji keberadaannya. Selalu ingin memberika yang terbaik terlihat dari program yang membebaskan perusahaan ini jauh dari aksi-aksi korupsi dan suap. Kami hanya bisa berharap, pelayanan yang lebih baik mesti terus ditingkatkan oleh pihak PT. PLN. Keluhan dan ketidakpuasan warga semoga bisa terobati dengan cepat, sigap dan memuaskan. Seperti inilah lembaga pemerintahan yang kami idamkan, selalu transparan dengan apa yang dilakukan. 
Program PLN bersih yang dijalankan oleh direktur utama PT. PLN, semoga menjadi satu program yang bisa diterapkan oleh perusahaan BUMN lainnya, namun kami berharap semuanya pun bisa menjalankannya. Terus melanjutkan program ini adalah kewajiban bagi siapa pun yang memimpin perusahaan ini. Jangan sampai, karena bergantinya roda kepemimpinan malah menurunkan kualitas "kebersihan" dari perusahaan. Mempertahankan program yang berjalan dengan baik dan efektif sudah semestinya dijaga dan dikembangkan kembali. Membuang jauh-jauh sesuatu yang dapat merugikan perusahaan adalah tugas utama bagi siapa pun yang menjadi pemimpinnya. Karena kami percaya, siapa pun yang akan memimpinnya, bila ia berkata bisa, maka ia akan dimudahkan untuk mengerjakan apa pun juga. 
PLN bersih ini harus tetap dipertahankan, banyaknya orang kepemerintahan yang terjerumus dalam kasus korupsi harus diwanti-wanti oleh semua pihak yang memiliki pengaruh besar dalam sebuah perusahaan, terutama PT. PLN ini. Bila semuanya berjalan dengan program yang telah disusun sedemikian rupa, akan muncul kebanggaan tersendiri dalam badan perusahaan itu, terutama bagi penggagas program yang berefek luarbiasa pada perusahaannya. Oleh karenanya, menjadikan PLN terus berjalan pada trek yang benar adalah PR besar bagi setiap awaknya. 
Semua mendukung PLN, terutama dengan program briliannya, semua menginginkan PLN terus dalam keadaan "bersih" dari mereka yang dapat merugikan perusahaan dan mencoreng nama baik PLN. Jangan tergida dengan hal yang akan ditinggalkan oleh kita, karena kebahagiaan belum tentu datang kita banyak memilikinya. Kebahagiaan pasti datang saat kita bisa memberikan yang terbaik pada sesama. Seperti PLN yang terus menjalankan tugasnya sebagai pengelola dan pengalir listrik pada warga Indonesia. Kepuasan masyarakat akan menjadi kepuasan tersendiri bagi pengelolanya, karena dari sanalah kebahagiaan yang sesungguhnya bagi kita. Dengan program PLN bersih, semoga PLN terjauh dari mereka yang tidak bertanggungjawab. Semoga!

Saturday, 19 October 2013

KAU TAMAN KEHIDUPANKU



KAU TAMAN KEHIDUPANKU

 Oleh: Casman Arfian Tanggal: 20 Oktober 2013
Kategori: Umum

Tags: #LombaBlogNUB @Nutrisi_Bangsa, Lomba Blog NUB, LombaBlogNuB, Pemimpin Masa Depan, peran ibu untuk si pemimpin kecil, Tumbuh kembang anak - See more at: http://nutrisiuntukbangsa.org/dari-oleh-dan-untukmu-ibu/#sthash.XsuN88Zp.dpuf

            Kebanyakan orang pasti akan membayangkan kesan yang indah, bila mereka disuguhkan dengan bagaimana penggambaran sebuah taman. Coba kita tanyakan kepada orang sekitar, bagaimana taman itu menurut mereka? Kesan taman yang indah nan sejuk pasti tidak akan pernah tersingkirkan, apalagi bila suasana taman bekas terguyur hujan. Butiran air hujan yang menawarkan kesejukan, menjadi salah satu keindahan yang disuguhkan taman. Walau dalam dirinya banyak halangan yang akan sampai pada penggambaran taman. Dihiasi dengan bunga-bunga yang menawan dan hamparan rumput yang begitu hijau, membuat taman mempunyai daya tarik tersendiri. Dengan modal berjuta-juta, sampai menyewa pengelolanya, tidak menjadi masalah bagi mereka yang tergila-gila untuk mendesain taman dengan seindah mungkin, seperti apa yang mereka inginkan. Tidak peduli bagaimana pun pengorbanannya, jika sudah berminat untuk mengindahkan tamannya, mereka siap jiwa dan raga dalam memodalinya.
            Kesan seorang ibu pun sama seperti taman yang diidamkan banyak orang, ibu yang selalu diindahkan dengan kesabarannya dalam mendidik dan mengajarkan kita, yang kadang-kadang menurut padanya, menjadikan ibu sebagai taman terindah dalam hidup setiap anak-anaknya. Namun ada yang berbeda dengan taman ini, taman ini tidak memerlukan lagi ulasan tangan kita. Karena taman ini sudah lengkap dengan keindahan tiada dua. Ibu adalah doktor spesialis pengurus tamannya sendiri dan taman anaknya, bahkan taman orang lain juga. Ia juga adalah psikolog terkemuka bagi anaknya, bayangkan saja, tanpa belajar teori tentang psikologi, ia mengerti apa yang ada dalam benak anak-anaknya.
Jadi, saya sempat terpikir dan bingung dengan anak-anak yang tidak mendengarkan nasihat dari ibunya sendiri. Padahal ibu adalah orang yang paling mengerti apa mau kita, ibu juga adalah orang yang selalu mengindahkan kehidupan kita. Dengan siraman nasihat-nasihatnya yang begitu menyentuh langsung ke lubuk hati yang paling dalam, membuat ibu benar-benar seperti taman kanak-kanakku yang sangat indah, yang keindahannya tiada bandingannya dengan taman-taman terindah di dunia sekali pun.
            Bermain dan belajar dengan genggaman hangat tangan ibu, menjadikan suasananya nikmat untuk merekam hal yang ia ajarkan. Bermain dengan aturan selalu ia tunjukkan, tidak mencontohkan kecurangan selalu ia tegakkan. Ini hanya satu hal saja yang kita bisa ambil darinya, ini hanya pintu masuk kita ke dalam taman ibu yang begitu luasnya. Mungkin tidak akan pernah ada lagi taman seluas taman ibu. Karena dalam taman ibu ini, banyak taman-taman kecil yang dipersiapkan untuk anak-anaknya kelak. Ibu pasti punya rencana lain dibalik taman kehidupannya.
            Ia adalah lahan paling subur untuk menanamkan keluh kesah kita. Dengan pelukan hangatnya, semua masalah dalam perjalanan kita terselesaikan dengan mudah saja. Banyak sekali pohon-pohon solusi dalam dirinya, mungkin dengan pengalaman yang berjuta-juta, ia bisa menumbuhkan pohon-pohon itu dengan mudahnya. Tamannya selalu terbuka untuk siapa saja yang singgah di rumah jiwanya, tidak mengenal siapa dia, ibu selalu memberikan hal yang terbaik dalam dirinya. Karena ia tahu, sebagai seorang ibu, perempuan yang selalu dimuliakan, harus memiliki kesan terindah seperti bunga segar yang mekar di taman.
            Ia bukan taman impian, seperti yang hanya ada dalam film-film kartun, yang didesain dengan sesuka hati dan begitu mudahnya. Ia adalah taman sungguhan, taman kehidupan yang nyata dalam hidup kita. Banyak buah yang bisa dipetik darinya, pendidikan, pengalaman dan masih banyak yang belum kita dapatkan darinya. Namun kita tidak perlu khawatir, ibu akan memberikan semuanya pada kita. Tinggal menunggu waktunya saja, waktu yang tepat baginya untuk memberikan buah-buah yang segar yang ada di taman kehidupannya.
            Ia tidak akan sungkan menegur kita ketika kita merusak taman kita sendiri, dengan kasihnya yang tulus, ia akan mengajarkan kita bagaimana cara terbaik dalam merawat taman kehidupan kita. Siraman kasihnya akan menumbuh suburkan bunga-bunga yang masih membutuhkan perawatan ekstra dari pemiliknya. Ibu adalah perawat taman kehidupan kita yang paling tepat dan tiada duanya. Ia tahu, walau anaknya kelak sudah beranjak remaja hingga dewasa, siraman kasihnya masih dibutuhkan, supaya bunga-bunganya tidak layu kekeringan oleh debu jalanan.
            Ia pengelola taman kehidupan yang handal, ia juga motivator yang unggul. Bagaikan tambang emas yang tiada habisnya, ibu menjadi aset berharga bagi masa depan kita. Modal awal yang akan menjadi hasil luarbiasa, yang mengantarkan kita pada kebahagiaan sesungguhnya. Tidak akan pernah ada cinta yang tulus, setulus cinta seorang ibu pada anaknya. Kita dapat merasakan sendiri bagaimana cintanya pada kita, ia seperti robot yang siap mengurus kita setiap waktunya. Robot yang tak pernah mengenal lelah untuk bekerja, robot yang siap mempersiapkan perubahan untuk masa depan, itulah gambaran sang ibu dengan usahanya untuk terus memberikan yang terbaik bagi buah hatinya.
            Betapa seorang ibu susah payah membangun masa depan kita. Kasihnya yang luas tak berbatas, mendorong siapa pun untuk menghormati kemuliaan hati ibu. Ibu, engkaulah pemimpin yang sesungguhnya, pemimpin yang sanggup melahirkan pemimpin-pemimpin luarbiasa. Kami akan selalu mengenangmu disini, di dalam hati ini. Dengan buah kasihmu yang tertanam dalam taman ini, berusaha membalas budimu sudah menjadi kewajiban bagi anakmu ini. Semoga kita menjadi anak-anak yang menghadirkan perubahan, perubahan yang membawa kebanggaan bagimu, ibu.